Ayat Al-quran (
Allah menggunakan kata aku, kami)
1. Surah
Al-baqarah ayat 40.
“Wahai Bani Israil ! “ Ingatlah
nikmat Ku yang telah Aku berikan kepadamu. Dan penuhilah
janjimu kepada-Ku, niscaya Aku penuhi
janji-Ku kepadamu, dan takutlah
kepada-Ku saja”.
Analisis
Semantik : Bani Israil adalah keturunan nabi Yaqub a.s. yang sekarang dikanal
dengan nama bangsa yahudi. Allah memperingatkan kepada mereka agar mengingat
nikmat yang telah diberikan. Dimana diantara janji Bani Israil kepada Allah
ialah hanya menyembah Allah, tidak mengadakan tandingan bagi Allah, serta
beriman kepada nabi Muhammad saw, sebagaimana yang tersebut didalam taurat.
Dalam ayat ini Allah menggunakan kata-kata Aku karena ayat ini hanya berisi
perjanjian antara Allah dan kaum Bani israil tanpa melibatkan para malaikat.
2. Surah
Al-baqarah ayat 51.
“ Dan (ingatlah) ketika Kami menjanjikan kepada Musa empat puluh
malam. Kemudian kamu (Bani Israil) menjadikan (patung) anak sapi ( sebagai
sesembahan) setelah (kepergian)nya, dan kamu (menjadi) orang yang zalim.”
Analisis
Semantik : dalam ayat ini empat puluh malam yang dijanjikan kepada Musa ialah
suatu tenggang waktu yang dijanjikan Allah untuk menerima petunjuk (taurat);
tetapi umat Nabi Musa a.s. tidak sabar menunggunya, sehingga mereka menyembah
patung anak sapi yang dibuat oleh Samiri. Pada ayat ini Allah menggunakan kata
kami karena Allah tidak hanya bekerja sendiri. Dalam menurunkan petunjuk
(taurat) Allah melibatkan malaikat jibril.
3. Surah Al-
Ahzab ayat 9
“ Wahai orang-orang yang beriman!
Ingatlah akan nikmat Allah (yang telah dikaruniakan) kepadamu ketika bala
tentara datang kepadamu, lalu kami
kirimkan kepada mereka angin topan dan bala tentara yang tidak dapat terlihat
olehmu. Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
Analisis
Semantik : Ayat ini berisi tentang pertolongan Allah kepada orang-orang yang
beriman. Ayat ini menerangkan kisah Ahzab yaitu golongan-golongan yang
dihancurkan dalam Perang Khandaq karena menentang Allah dan Rasul-Nya. Yang
dimaksudkan dengan bala tentara yang tidak dapat kamu lihat ialah para malaikat
yang sengaja didatangkan untuk menghancurkan musuh-musuh Allah itu. Dalam ayat
ini Allah menggunakan kata Kami
karena Allah tidak bekerja sendirian, tetapi dengan melibatkan
malaikat-malaikat.
4. Surah
Ali-Imran ayat 81
“ Dan (ingatlah), ketika Allah
mengambil perjanjian dari para nabi, “Manakala Aku memberikan Kitab dan Hikmah kepadamu lalu datang kepada kamu
seorang rasul yang membenarkan apa yang ada pada kamuniscaya kamu akan
sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya. Allah berfirman, “ Apakah
kamu setuju dan menerima perjanjian dengan-Ku atas yang demikian itu? “Mereka
menjawab, kami setuju. “Allah berfirman, “Kalau begitu bersaksilah kamu (para
nabi) dan Aku menjadi saksi bersama kamu.
Analisis
Semantik : Ayat ini berisi perjanjian para nabi kepada Allah swt. Bahwa
bilamana datang seorang rasul bernama Muhammad mereka akan beriman kepadanya
dan menolongnya. Perjanjian nabi-nabi ini mengikat pula para umatnya. Dalam
ayat ini Allah menggunakan kata Aku karena ini merupakan perjanjian Allah dan
para nabi tanpa melibatkan malaikat-malaikatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar